BSI Prioritas gelar Roadshow Wealth Insight: Golden Step into the Future perluas literasi inklusi bisnis emas di 5 Kota Indonesia

20 November 2025 | Berita

Bagikan:   
facebook twitter wa

Jakarta, 20 November 2025. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus memperkuat edukasi layanan dan investasi melalui bank emas kepada masyarakat termasuk program khusus untuk nasabah prioritas. BSI menggelar rangkaian Wealth Insight: Golden Step Into The Future kepada nasabah prioritas di 5 kota di Indonesia sebelum event terakhir di Jakarta.

Layanan bullion bank (bank emas) BSI diresmikan pada 26 Februari 2025 dan dibentuk untuk memperkuat program hilirisasi dan monetisasi potensi emas di Indonesia dalam rangka penguatan cadangan devisa dan pertumbuhan ekonomi nasional. Hal ini sejalan dengan program Asta Cita Pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional.

Sejak diresmikannya BSI sebagai Bank Emas, perusahaan secara ekspansif menggiatkan literasi dan penetrasi emas kepada masyarakat. Hal ini memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan bisnis hingga triwulan III/2025 bahwa bisnis emas terbukti menjadi motor bisnis utama BSI tahun ini. Bisnis emas BSI melesat 72,82% pada posisi Rp18,76 triliun. Capaian ini juga memberikan kepercayaan kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sehingga BSI bisa mengantongi izin Simpanan Emas pada 10 November 2025 lalu, melengkapi izin yang sebelumnya hadir yakni Perdagangan Emas dan Penitipan Emas.

Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo mengatakan tambahan izin baru di jasa bulion ini memacu BSI untuk ekspansif, agresif dan prudent mengenalkan emas kepada seluruh lapisan masyarakat, termasuk segmen nasabah prioritas BSI yang saat ini jumlahnya sekitar 74 ribu.

‘’Kegiatan BSI Wealth Insight: Golden Step Into The Future adalah sebagai ruang diskusi mengenai peluang investasi emas sebagai instrumen keuangan syariah yang aman dan inklusif bagi seluruh masyarakat,” ujar Direktur Utama BSI Anggoro Eko Cahyo.

Acara ini menghadirkan regulator, tokoh dan praktisi ekonomi syariah. Di antaranya Chief Economist BPI Danantara Indonesia Reza Y Siregar, akademisi K.H. Cholil Nafis dan Senior ekonom Aviliani. Narasumber membahas potensi besar bullion bank dan penguatan emas sebagai instrumen keuangan yang liquid, safe haven dan mudah diakses.

Anggoro menambahkan dengan tiga pilar utama usaha bulion, perdagangan, penitipan, dan simpanan emas, BSI berharap dapat mengelola secara tepat bisnis bullion bank sehingga bisa berkontribusi optimal terhadap kinerja bank hingga akhir tahun. 
Ke depan, BSI akan memperkuat perdagangan emas terstandarisasi, memperluas layanan simpanan emas (unallocated), mengoptimalkan fasilitas penitipan emas (allocated), serta mengembangkan pembiayaan emas dan produk turunan berbasis emas yang sesuai syariah. Strategi ini sejalan dengan agenda pemerintah terkait penguatan sektor keuangan syariah melalui hilirisasi emas yang terintegrasi.

BSI juga mendorong digitalisasi layanan Bank Emas melalui BYOND by BSI sehingga akses terhadap investasi emas menjadi lebih mudah, aman, dan inklusif bagi seluruh segmen masyarakat. Saat ini aplikasi mobile banking BSI telah dilengkapi fitur Bank Emas yakni beli emas, jual emas dan cetak emas minimal 2 gram. Layanan ini juga mendorong tren pertumbuhan positif Bank Emas, dimana transaksi bank emas melalui BYOND by BSI mampu menembus Rp2,37 triliun untuk pembelian emas atau sekitar 1,06 ton.

Anggoro optimis bahwa outlook emas ke depan tetap positif. Apalagi didukung tersedianya layanan bank emas BSI yang komprehensif dan mudah akses. Masyarakat kini memiliki alternatif investasi syariah yang lebih aman, likuid, dan transparan. Melalui ekosistem emas yang terintegrasi, BSI ingin membantu masyarakat mengelola risiko dan membangun ketahanan finansial jangka panjang.

Berkaitan dengan wealth management yang dimiliki BSI saat telah mengelola lebih dari 74 ribu nasabah prioritas dan Fund Under Management lebih dari Rp80 Triliun. Melalui acara ini, kami optimis bahwa solusi wealth management sharia mampu menjangkau nasabah prioritas yang lebih luas.

Dalam kesempatan yang sama Chief Economist BPI Danantara Reza Y Siregar mengatakan emas menjadi salah satu instrumen keuangan bersifat jangka panjang yang akan terus didorong melalui Bulion Bank. Terlebih saat ini instrumen produk serupa masih terbatas. Untuk itu kami mendukung penuh optimalisasi Bank Emas di Bank Syariah Indonesia sebagai salah satu motor penggerak pertumbuhan ekonomi.

Selain itu Senior ekonom INDEF Aviliani mengatakan bahwa emas menjadi instrumen keuangan yang terbukti tahan terhadap inflasi, liquid sehingga cocok untuk investasi yang aman. Apalagi saat ini di negara-negara maju juga memilih emas sebagai pilihan instrumen di tengah tantangan ekonomi global.

Praktisi dan akademisi KH Cholil Nafis juga mengatakan hal serupa bahwa emas menjadi instrumen investasi sesuai syariah yang telah lama digunakan dan terbukti efektif hingga saat ini. Investasi ini juga sejalan dengan nilai syariah karena mengedepankan juga komitmen berzakat sesuai kepemilikan emasnya. Harapannya instrumen ini juga memberikan kebermanfaatan bagi masyarakat luas.

Berita Terbaru

20 November 2025 | Berita

Resmi Bermitra, BSI Siapkan Program "Griya Hakim" untuk Anggota Ikatan Hakim Indonesia

Bank Syariah Indonesia (BSI)

19 November 2025 | Berita

Gubernur Sumsel Resmikan Pavilion BSI Palembang, Perkuat Layanan Syariah di Kawasan Sumatera

Bank Syariah Indonesia (BSI)

17 November 2025 | Berita

BSI Dukung Transformasi Digital Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Aplikasi Muhammadiyah Aisyiah Super Apps (MASA)

Bank Syariah Indonesia (BSI)

17 November 2025 | Berita

Akhir Tahun, BSI Tebar Promo di Visit Saudi Travel Fair 2025

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

20 November 2025 | Berita

Resmi Bermitra, BSI Siapkan Program "Griya Hakim" untuk Anggota Ikatan Hakim Indonesia

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

19 November 2025 | Berita

Gubernur Sumsel Resmikan Pavilion BSI Palembang, Perkuat Layanan Syariah di Kawasan Sumatera

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

17 November 2025 | Berita

BSI Dukung Transformasi Digital Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Aplikasi Muhammadiyah Aisyiah Super Apps (MASA)

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

17 November 2025 | Berita

Akhir Tahun, BSI Tebar Promo di Visit Saudi Travel Fair 2025

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

20 November 2025 | Berita

Resmi Bermitra, BSI Siapkan Program "Griya Hakim" untuk Anggota Ikatan Hakim Indonesia

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

19 November 2025 | Berita

Gubernur Sumsel Resmikan Pavilion BSI Palembang, Perkuat Layanan Syariah di Kawasan Sumatera

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

17 November 2025 | Berita

BSI Dukung Transformasi Digital Pimpinan Pusat Muhammadiyah melalui Aplikasi Muhammadiyah Aisyiah Super Apps (MASA)

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Thumbanail Berita

17 November 2025 | Berita

Akhir Tahun, BSI Tebar Promo di Visit Saudi Travel Fair 2025

Bank Syariah Indonesia (BSI)

Promo